Cctvkebumen – Apakah kalian masih belum tahu bagaimana cara mengetahui CCTV aktif atau tidak? Hal tersebut sangat wajar, apalagi untuk kalian yang baru pertama kali memasang CCTV di area tertentu. Terutama, kalian seringkali melihat kamera pengawas (CCTV) yang tetap diam tanpa aktivitas dan tanpa lampu indikator yang menandakan operasionalnya.
Saat ini, penggunaan CCTV semakin meluas, tak hanya terbatas pada kawasan perkotaan atau pusat perbelanjaan saja, melainkan juga digunakan pada kawasan rumah-rumah. Perangkat ini memiliki kemampuan merekam secara otomatis, mirip dengan kamera video. Selain itu, menempatkan CCTV di lokasi yang strategis juga merupakan hal yang sangat penting dalam pengawasan keamanan.
Biasanya, CCTV dipasang di atas dinding dengan ketinggian minimal 3 meter agar sulit dijangkau oleh tangan manusia. Namun, seringkali kita merasa ragu apakah CCTV tersebut masih aktif dengan baik atau tidak, terutama karena posisinya yang tinggi. Bagi orang yang belum terbiasa menggunakan CCTV, membedakan antara CCTV yang aktif dan yang tidak bisa menjadi tantangan tersendiri.
Namun, tak perlu khawatir, dalam ulasan artikel kali ini, kita akan membahas cara mengetahui CCTV aktif atau tidak dengan mudah dan cepat. Yuk kalian bisa langsung menyimak penjelasannya di bawah ini!
Beberapa Cara Mengetahui CCTV Aktif atau Tidak
Bagi pemula yang baru memasang CCTV, seringkali mereka menghadapi kendala dalam mengetahui apakah perangkat CCTV tersebut sedang aktif atau tidak. Namun, sebenarnya ada cara yang cukup mudah untuk mengetahuinya. Salah satu cara yang paling umum adalah dengan melihat lampu indikator berwarna merah yang berkedip pada kamera CCTV.
Selain itu, kalian juga dapat memperhatikan pergerakan kamera CCTV itu sendiri. Beberapa jenis kamera CCTV memiliki kemampuan untuk mengikuti pergerakan manusia, sehingga akan merespons dengan bergerak secara otomatis menuju objek yang bergerak tersebut. Dengan demikian, kalian bisa memastikan apakah CCTV sedang aktif atau tidak dengan melihat tanda-tanda seperti lampu indikator dan pergerakan kamera tersebut.
Namun, tidak semua CCTV memiliki fitur-fitur tersebut. Masih ada faktor lainnya yang memudahkan kalian mengetahui CCTV aktif atau tidak. Berikut ini cara mengetahui CCTV aktif atau tidak yang perlu kalian ketahui:
1. Lihatlah Lampu Indikator CCTV
Lampu indikator CCTV seringkali dianggap sebagai petunjuk paling mudah untuk mengetahui apakah kamera CCTV sedang memantau aktivitas. Namun, adanya lampu indikator ini tidak selalu menjamin bahwa sistem CCTV tersebut sedang merekam setiap detil kejadian di sekitarnya.
Saat ini, beberapa penggunaan CCTV palsu semakin marak. Penempatan CCTV palsu ini bertujuan untuk menakut-nakuti orang yang memiliki niat buruk untuk melakukan tindakan kriminal di wilayah tersebut. Ciri khas dari lampu indikator pada CCTV palsu adalah ketika lampu tersebut menyala dengan warna yang terang dan efek berkedip-kedip.
Penting untuk dicatat bahwa lampu indikator pada CCTV asli tidaklah terlalu cerah. Bahkan, pada CCTV yang dilengkapi dengan teknologi infra merah, lampu indikator hanya akan berkedip saat dalam kondisi gelap. Dapat disimpulkan bahwa CCTV yang sedang merekam tidak akan terus-menerus berkedip sepanjang hari. Lampu infra merah yang menyala menjadi indikator bahwa CCTV tersebut sedang beroperasi dalam mode gelap.
2. Memantau Gerakan Kamera Pengawas (CCTV)
Untuk cara mengatahui CCTV aktif atau tidak, kalian bisa memantau gerakan kamera CCTV. Namun, cara yang satu ini hanya efektif untuk CCTV dengan desain tertentu. Umumnya, CCTV yang dapat bergerak memiliki bentuk yang agak lonjong dan memanjang.
Jika CCTV aktif, maka kamera akan mengikuti gerakan yang terdeteksi oleh sensornya. Oleh karena itu, jika kalian menemukan CCTV dengan jenis ini namun tidak menunjukkan respons terhadap gerakan, maka itu menandakan bahwa CCTV tersebut tidak dalam kondisi aktif. Kalian perlu memperbaikinya segera.
3. Memakai Komputer
Kalian juga bisa memeriksa status CCTV sedang aktif atau tidak dengan memanfaatkan perangkat komputer melalui berbagai aplikasi yang bisa di akses. Aplikasi yang dimaksudkan seperti TinyCam Monitor, mEye, IP Cam Viewer, dan sejenisnya adalah beberapa contoh yang umum digunakan. Dengan aplikasi-aplikasi ini, dengan mudah kalian bisa tahu bagaimana cara mengetahui CCTV aktif atau tidak melalui komputer.
Selain itu, komputer juga bisa menjadi alat yang sangat berguna untuk meninjau rekaman CCTV saat diperlukan. Jika kalian secara tidak sengaja menghapus rekaman CCTV, kalian masih bisa mempelajari cara mengembalikannya menggunakan komputer. Dengan demikian, komputer menjadi alat yang sangat berguna dalam memantau dan mengelola sistem keamanan CCTV yang digunakan.
4. Memakai Ponsel Pintar
Di zaman yang serba modern sekarang ini, hampir semua orang mengandalkan ponsel pintar dalam kehidupan sehari-harinya. Dimana penggunaan smartphone telah menjadi pilihan yang sangat praktis, tidak hanya di pergunakan untuk berkomunikasi saja, kalian juga bisa memanfaatkan ponsel pintar untuk memantau apakah CCTV aktif atau tidak.
Sama seperti menggunakan komputer, memeriksa status CCTV juga bisa kalian lakukan melalui aplikasi yang tersedia di Play Store atau Apple Store. Contoh salah satu aplikasinya adalah Viewtron CCTV DVR Viewer yang bisa kalian unduh dan digunakan untuk memeriksa CCTV dengan mudah.
5. Cek Menggunakan Detektor Alat Penyadap
Jika cara mengetahui CCTV aktif atau tidak yang sudah kita sebutkan diatas masih tidak membantu, maka kalian perlu mengeceknya dengan detektor alat penyadap. Detektor alat penyadap sendiri merupakan sebuah alat yang berguna untuk mengetahui apakah CCTV sedang aktif atau tidak. Penggunaan detektor ini sering ditemui dalam adegan-adegan aksi dalam film, dimana detektor tersebut digunakan untuk memeriksa status hidup atau mati dari CCTV.
Fungsinya sesuai dengan namanya, yaitu untuk mendeteksi keberadaan alat penyadap. Meskipun mungkin terdengar asing, detektor ini dapat dengan mudah ditemukan dan dibeli secara online. Prinsip kerjanya adalah dengan menghasilkan sinyal yang stabil saat detektor berada di dekat CCTV yang sedang aktif.
6. Melihat Kabel dan Material Penutup CCTV
Salah satu hal yang penting dari sistem CCTV adalah kabel dan material penutupnya, yang memberikan petunjuk apakah CCTV tersebut berfungsi dengan baik atau tidak serta menunjukkan keaslian barang tersebut. CCTV palsu sering kali mudah dikenali dari tampilan kabelnya yang mencolok dan tidak tersembunyi dengan baik.
Selain itu, tanda khas dari CCTV palsu adalah adanya lampu indikator berwarna merah terang yang terus berkedip, memberi petunjuk bahwa perangkat tersebut sebenarnya tidak aktif dan hanya dipasang untuk tujuan mengelabui orang. Di sisi lain, CCTV yang dipasang oleh teknisi profesional biasanya mudah dikenali sebagai barang asli karena kabelnya terpasang dengan rapi dan material penutupnya terbuat dari bahan yang kokoh dan berkualitas.
7. Memeriksa Konek WiFi untuk CCTV
Cara mengetahui CCTV aktif atau tidak terkahir yaitu dengan memeriksa apakah koneksi WiFi untuk CCTV terhubung. Dengan kemajuan teknologi yang terus berkembang, banyak sistem CCTV saat ini mengandalkan koneksi internet untuk memungkinkan pemantauan jarak jauh melalui perangkat seluler atau komputer.
Sebagian besar CCTV modern sudah dilengkapi dengan kemampuan nirkabel, yang menghilangkan kebutuhan akan kabel dalam proses instalasi. Untuk memastikan status operasional CCTV, langkah yang cukup dilakukan adalah menghubungkan perangkat CCTV ke jaringan WiFi yang tersedia di lokasi pemasangan.
Akhir Kata
Sekarang kalian sudah tahu bagaimana cara mengetahui CCTV aktif atau tidak melalui beberapa cara diatas yang sudah kita jelaskan. Dengan mengetahui panduan ini, kalian tidak perlu bingung ketika akan mengecek CCTV sedang beroperasi atau tidak. Terimakasih sudah membaca artikel ini, semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi!